Chapter 9 – Misi Pertama
Ketika Aku bangun di pagi hari. Allen dan Elena, keduanya sudah bangun. Mereka menempel dikedua sisiku dan terus menerus memandangku.
Ini sudah menjadi kebiasaan sejak saat pertama kali kita berkemah dihutan dulu.
“…….Pagi”
“”……Pa….gi….””
“!!”
Mereka membalas salamku!! Allen dan Elena bicara!
Sungguh suara yang menggemaskan.
Aku yang sangat terkesan sekali, dengan seketika memeluk keduanya
◇ ◇ ◇
Setelah puas memeluk keduanya. Aku menyelesaikan persiapan dan pergi menuju Guild.
Disini penuh dengan orang-orang.
Tak seperti kemarin. Aku pergi ke papan misi untuk misi low-rank sementara Allen dan Elena dengan ketat menempel padaku agar tidak terpisah.
Seorang laki-laki dan perempuan dari low-rank adventurer seumuran denganku menatap papan misi.
Sejumlah besar Misi berderet dengan rapih dan memenuhi papan misi.
Ada tiga jenis misi utama yaitu,
Misi pengumpulan – – Misi untuk mengumpulkan tanaman obat tertentu atau material tertentu dari monster.
Misi Penaklukan – – Misi untuk mengalahkan monster yang telah ditentukan. Setelah dikalahkan bagian tertentu dari tubuh nya diperlukan sebagai bukti penaklukan.
Misi Pengawalan – – Misi untuk mengawal orang/item dari kota ke kota yang lain atau melindungi mereka di suatu lokasi tertentu.
Hampir tidak ada misi pengawalan yang ditunjukan untuk low-ranker. Jadi Aku akan memilih diantara pengumpulan dan penaklukan.
N~Apa yang harus kupilih….apa memilih misi pengumpulan tanaman obat untuk pertama kali lebih baik? Dengan begitu, Allen dan Elena bisa pergi bersamaku…
Berpikir demikian, Aku memilih satu dari misi yang tersedia dan berdiri antri di konter.
“Orang selanjutnya”
“Terima kasih”
Giliranku akhirnya datang.
Resepsionis yang berada di belakang meja konter adalah Orang yang sama yang melayani kami kemarin. Luna-san.
“Ara, Takumi-san. Selamat pagi, Sebuah misi?
“Selamat pagi. Ini misinya. Tolong”
“Mari lihat….. Misi mengumpulkan Lilie Grass, Aku mengerti. Tolong kartu guildnya”
Aku menyerahkan misi yang ku pilih kepada Luna-san setelah memberi salam ringan.
Luna-san mengkonfirmasi isi dari misi, menerima Guild card dan dengan cepat mulai mengoperasikan kristal.
“ 10 Lilie Grass akan dihitung satu batch, tolong berhati-hati. Jangka waktunya tiga hari kemudian”
Luna-san menjelaskan bagian penting dari misinya.
“Terima kasih banyak”
Setelah berterima kasih, Aku menerima kembali Kartu Guild ku dan kami pergi meninggalkan Guild.
Kami segera pergi menuju gerbang selatan.
Ada sebuah hutan kecil diselatan Shirin. Tidak ada monster selain slimes dengan rank E.F dan Wolves. Ini adalah wilayah yang relatif aman sehingga menjadikannya tempat yang cocok bagi Adventurer pemula dan mereka yang kurang berpengalaman.
“Allen, Elena ini adalah Lilie Grass”
Setelah sampai di hutan, Aku segera menemukan Lilie Grass dan menunjukannya pada anak-anak.
Memiliki tangkai hijau tua dengan beberapa daun bergerigi yang mirip daun maple.
Akar dari Lilie tidak diperlukan jadi aku memotong dan memetiknya tanpa akar.
“Jika kalian menemukannya, kumpulkan seperti ini, mengerti?”
Setelah Allen dan Elena mengangguk, mereka segera mulai mencari Lilie Grass di area itu. Mereka menemukannya segera, Mereka dengan agak ragu melihatku sambil menyerahkan Lilie Grass padaku.
“Ini sudah Benar,Ini yang kita cari. Kalian berdua hebat~”
Aku menepuk kepala keduanya dan menerima Lilie Gras sanbil memuji mereka.
Senang karena dipuji, Kya kya mereka dengan ceria mulai berlari mencari Lilie Grass yang lain.
Aku senang. Sepertinya emosi dan suara mereka telah kembali sedikit demi sedikit.
Aku merasa lega bahwa mereka tumbuh kearah yang benar.
Sekarang selanjutnya Aku juga harus mulai mencari disekitar~
Aku menemukannya dengan cepat setelah beberapa saat mencari.
Oke, Cren Grass dan Maryoku Grass juga berada disana. Ada misi untuk itu juga jika Aku tidak salah. Mari kita kumpulkan sekalian. Walaupun misinya sudah tidak lagi tersedia, Aku bisa menyimpannya didalam {{Infinite Storage}} untuk sementara waktu.
Berpikir demikian, Aku mengumpulkannya satu demi satu.
Dalam perjalanan, Allen dan Elena mempelajari karakteristik dari bermacam tumbuhan yang Aku petik dan juga mulai mencarinya.
Misi pengumpulan kami di hutan beralanjut sampai siang hari dan keranjang jerami yang disiapkan sudah terisi penuh dengan tanaman obat yang terkumpul.
Kami mengumpulkan dalam jumlah yang cukup.
“Allen, Elena sudah cukup untuk hari ini”
Ketika kupanggil keduanya, mereka berlari mendekati ku dengan tangan penuh dengan tanaman obat.
“Kalian berdua behasil mengumpulkan begitu banyak ~Hebat~”
Ketika Aku memuji mereka seteleh menerima tanaman tersebut, keduanya menampakan ekspresi yang penuh kegembiraan.
Menggemaskan sekali~kedunya banyak tertawa hari ini.
“Yosh, setelah makan ayo kembali kekota”
Kami meninggalkan hutan dan duduk ditengah padang rumput dengan pemandangan yang luar biasa indah, lalu kembali kekota setelah menghabiskan makanan yang ku beli distall kota.
◇ ◇ ◇
Ketika kami kembali ke guild, Aku langsing kembali menuju Papan misi dan mencari misi dengan tanaman obat yang lain.
Umm…. Cren Grass, Maryoku Grass oh, Frenze Grass juga ada disana.
Aku memilih misi setelah membandingkan tanaman yang kukumpulkan dengan misi yang ada. Aku memiliki banyak tanaman yang jumlahnya masih tidak cukup jadi Aku menyimpannya didalam {{Infinite Storage}} dan pergi menuju konter,
“Selamat datang kembali”
Yang menyambut kami di konter adalah Luna-san lagi.
“Kami kembali, misi ini adalah misi yang Aku pilih sebagai tambahan dari misi yang kami terima pagi ini”
“Aku akan memeriksanya, silahkan letakan material nya didalam keranjang ini”
Setelah bertukar sapa, Aku meletakan kartu Guild ku bersama dengan misi yang baru saja diambil di konter. Luna-san menerimanya dan mengelurkan sebuah keranjang.
Aku meletakan tanaman obat didalam keranjang itu, karana berbagai macam tanaman obat yang kami kumpulkan ada dalam 10 misi yang kuterima, aku membariskan semua sambil menghitung.
“…K, kau punya banyak sekali. Sangat sulit untuk mengumpulkan sebanyak ini dalam waktu setengah hari…
“Itu karena anak-anak ini melakukan yang terbaik”
Tanaman obat disusun bertumpuk-tumpuk karena keranjangnya ternyata terlalu kecil.
Luna-san agak terkejut dengan jumlah tanaman obat yang aku kumpulkan, tapi kemudian dia dengan segera memeriksa tanaman-tanaman obat tersebut.
“Ini adalah imbalan kali ini”
Setalah konfirmasi dari tanaman obat selesai, imbalan uang diserahkan. Aku mengkonfirmasi jumlah uang dikonter dan memasukannya kedalam kantung.
Dan ketika aku berpikir untuk kembali –
“Kenapa bisa ada bocah-bocah disini!!”
Adventure botak bertubuh besar datang sambil berteriak.
Please wait....
Disqus comment box is being loaded